Bagaimana Cara Meningkatkan Iman & Taqwa
Arti Iman
Menurut bahasa arti iman adalah percaya, sedangkan menurut kontek islam adalah
membenarkan dengan hati, Diucapkan dengan mulut dan diamalkan dengan perbuatan.
Dengan demikian, pengertian iman kepada Allah adalah membenarkan dengan hati bahwa Allah itu benar-benar ada dengan segala sifat keagungan dan kesempurnaanNya, kemudian pengakuan itu diikrarkan dengan lisan, serta dibuktikan dengan amal perbuatan secara nyata, maka orang-orang yang beriman dia akan bersifat jujur, memiliki prinsip dan berpegang teguh pada agama Allah. Karena iman merupakan modal utama kehidupan,
Arti Taqwa
Taqwa dapat diartikan, melaksanakan semua perintah Allah, menjauhi larangannya, dan menjaga diri agar terhindari dari api neraka atau murka Allah SWT.
Iman yang melekat pada diri kita akan turun naik, sesuai dengan amal perbuatan kita
sehari-hari, kadang bisa melebihi para ulama atau akan turun ketingkat yang paling hina.
Apa yang harus kita lakukan agar iman kita terus meningkat, tentu kita tidak boleh
tinggal diam, masa bodoh. Berikut adalah kiat kiat untuk meningkatkan iman dalam kehidupan kita sehari-hari:
1. Berdoa
Berdoa merupakan motivasi dasar untuk meningkatkan iman dan taqwa. Dengan
berdoa berarti kita sudah ada niat selanjutnya berserah diri kepada Allah SWT dan
minta petunjukNya. berikut adalah doanya:
اَللهُمَّ اَعْطِنِىْ اِيْمَانًاصَادِقًا وَيَقِيْنًا لَيْسَ بَعْدَهُ كُفْرٌ وَرَحْمَةً اَنَالُ بِهَاشَرَفَ كَرَامَتِكَ فِى الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ
Artinya : Ya Allah, berikanlah aku keimanan yang sejati dan keyakinan yang tidak disusuli oleh kekufuran, dan berilah aku rahmat untuk memperoleh kemuliaan karomah-Mu di dunia dan di akhirat.
2. Meningkatkan Kualitas Sholat
Sholat yang dapat mencerminkan tingkat keimanan dan ketaqwaan seseorang.
Biasakanlah diri kita untuk melaksanakan sholat sunnah seperti: Sholat Dhuha, sholat
Tahajud dan sholat sunnah lainnya. Jadi dengan sholat khusu dan berkualitas automatis
akan meningkatkan keimanan kita
Bagaimana agar sholat kita khusu dan berkualitas?
Pertama kita harus tahu arti bacaan sholat sehingga akan lebih menjiwai dalam
membacanya, Kedua menghapal surat surat baru dan artinya sehingga akan lebih
berkonsentrasi dalam membaca ayat ayat AlQur'an. Ketiga kerjakan sholat dengan
penush keikhlasan. Keempat tepat waktu.
3.Tadabur Al-Qur'an
Tadabur adalah memperhatikan/memikirkan lafads ayat-ayat AlQur'an agar dapat
memahami isi dan maknanya, menerapkan dan melaksanakan sebagai pedoman
hidup kita sehari hari. Maka keimanan kita akan semakin bertambah.
4. Mempelajari dan Mengamalkan Asmaul Husna
Kita tahu bahwa Asmaul Husna/atau nama nama Allah ada 99, hal ini menunjukkan
kesempurnaan Allah secara mutlak dari berbagai segi. 99 Asmul Husna ini harus kita
pelajari, hafalkan dan jadikan wirid setiap sholat fardu, Insyaallah iman kita akan
terus meningkat.
5. Bergaul dengan Orang Sholeh
Pergaulan sangatlah berpengaruh pada kehidupan seseorang, Jika kita bergaul dengan
para penjahat maka kita akan terbawa ke lingkungan dan kebiasaannya. Demikian juga
jika kita bergaul dengan orang-orang sholeh maka kita akan termotivasi untuk lebih
giat mengamalkan ajaran Islam.
6. Membaca Article dan Literatur Islami
Membaca artikel dan literatur islami tidak harus selalu membeli buku atau majalah
sekarang kita sudah dapat mengakses secara gratis hanya dengan internet, artikel
islami banyak terdapat di website, blog, buku online dan applikasi android/ios.
Jika kita sudah mulai mantap keimanannya kita boleh melanjutkan ke jenjang yang
lebih tinggi dengan membaca dasar dasar Ilmu Tasawuf, Ilmu Tauhid, Ilmu Fiqh
dan ilmu Kalam, karena ilmu-ilmu ini akan membentuk dasar keimanan kita.
7. Mempelajari Pengetahuan Umum
Pengetahuan umum akan membuat nalar kita semakin luas, dan akan semakin kagum
akan Keagungan Allah SWT, misal dengan mengetahui proses terjadinya hujan dari
air laut yang menguap terbawa angin menjadi awan dan terus jatuh kebumi sebagai
hujan, kita akan semakin kagum bahwa Allah telah menciptkan proses terjadinya
hujan sedemikian rupa. Demiankian juga Iman kepada hari Kiamat, jika kita telah
mengetahui adanya beberapa planet planet, galaksi dan meteor di alam semesta, maka
jika gravitasi mengendor maka semua isi bumi akan berbenturan, mungkin ini yang
disebut kiamat, jadi dengan pengetahuan kita bisa nalar bahwa kiamat akan terjadi
tapi entah waktunya kapan.
8. Perbandingan Agama
Mempelajari perbandingan agama sangatlah penting untuk menambah keimanan dan
ketaqwaan kepada Allah SWT. Pada ilmu perbandingan agama kita akan mengetahui
bahwa tidak mungkin ada dua atau lebih Tuhan, Tuhan itu hanya satu yaitu Allah
semata. Kita juga akan tahu bahwa Islam adalah agama terakhir yang paling sempurna
Keaslian Alqur'an akan terjaga sampai kiamat, karena itu Alqur'an boleh
diterjemahkan kedalam bahasa apapun dengan syarat Alqur'an bahasa aslinya harus
dicantumkan sebagai perbandingan.
9. Menghadiri Majelis Ilmi
Menghadiri majelis ilmu disuatu tempat/masjid untuk membahas dan mempelari
ilmu syar'i sangatlah perlu bagi kebutuhan jiwa/batin kita. Dengan menghadiri
majelis ilmu wawasan/pengetahuan Islam kita akan semakin bertambah maka
Kebesaran Allah akan semakin hadir pada diri kita Hal ini juga disampaikan dalam
QS Al Mujadilah : 11
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
“Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: “Berlapang-lapanglah dalam majlis”, maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: “Berdirilah kamu”, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
” (QS Al Mujadilah : 11)
Ketenangan jiwa yang kita rasakan lewat majelis ilmu ketika AlQur'an dibacakan dan
Hadits Nabi disuarakan, kita akan merasakan kenikmatan dan ketenangan yang berbeda
Dalam hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;
وَمَا اجْتَمَعَ قَوْمٌ فِى بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ اللَّهِ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَيَتَدَارَسُونَهُ بَيْنَهُمْ إِلاَّ نَزَلَتْ عَلَيْهِمُ السَّكِينَةُ وَغَشِيَتْهُمُ الرَّحْمَةُ وَحَفَّتْهُمُ الْمَلاَئِكَةُ وَذَكَرَهُمُ اللَّهُ فِيمَنْ عِنْدَهُ
“Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah membaca Kitabullah dan saling mengajarkan satu dan lainnya melainkan akan turun kepada mereka sakinah (ketenangan), akan dinaungi rahmat, akan dikeliling para malaikat dan Allah akan menyebut-nyebut mereka di sisi makhluk yang dimuliakan di sisi-Nya.”
(HR. Muslim, no. 2699)
10. Memelihara Iman
Memelihara iman itu sama saja dengan memelihara diri dari perbuatan dosa.
prasangka buruk terhadap orang lain, tidak sombong, adil dsb. Untuk dapat
memelihara iman bukan hanya masalah spiritual tapi kita juga perlu daya pikir dan
nalar yang baik karena keimanan dan rasa takut kepada Allah hanya akan muncul
jika kita menggunakan akal dengan benar.
11. Bersyukur
Syukur adalah menunjukkan adanya nikmat Allah pada dirinya. Dengan melalui lisan,
yaitu berupa pujian dan mengucapkan kesadaran diri bahwa ia telah diberi nikmat.
Dengan melalui hati, berupa persaksian dan kecintaan kepada Allah. Melalui anggota
badan, berupa kepatuhan dan ketaatan kepada Allah, karena itu jangan suka
mengeluh karena mengeluh adalah kufur nikmat.
12. Perbanyak Dzikir
Walaupun dzikir dapat dilakukan dimana dan kapan saja (asal jangan ditempat kotor),
tapi setidaknya kita lakukan yang tetap utama yaitu sehabis sholat baik fardu maupun
sholat sunnah. Karena dengan dzikir dapat menenangkan hati/pikiran, Selalu
mengingat Allah berarti juga mengingat segala hukum Allah, hukum pengetahuan
yang ada di alam ciptaan Allah ataupun adzab atau hukuman Allah. Untuk itu,
orang yang berdzikir akan mendekati kepada Allah dan semakin cinta akan
syariat Allah.
13. Mengikuti Sunnah Rasul
Sunnah Rasul adalah segala sesuatu yang sumbernya berasal dari Nabi Muhammad
shallallahu ‘alaihi wasallam dalam bentuk ucapan, perbuatan, penetapan, sifat tubuh,
serta akhlak yang dimaksudkan dengannya sebagai pensyari’atan bagi umat Islam.
Sunnah Rasul adalah salah satu cara yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan
iman dan taqwa. Karena sunnah rasul atau apa yang telah rasul ucapkan dan
kerjakan sejatinya adalah jalan kearah ridho Allah.
14. Intropeksi Diri
Intropeksi diri umumnya dilakukan untuk memahami kekurangan, kelemahan dan
kekeliruan/kesalahan yang telah kita lakukan baik dengan sadar atau tidak.
Intropeksi diri merupakan sebuah proses menuju pribadi/iman yang lebih baik.
Kesimpulan:
Kunci dari semua cara untuk meningkatkan iman adalah niat, yang dimulai dari dalam
hati, lesan dan tindakan. Adapun hal-hal yang dapat melemahkan iman seseorang adalah: Kebodohan terhadap syari’at Islam, lalai, lupa dan berpaling dari ketaatan, melakukan kemaksiatan dan dosa-dosa besar, mengikuti hawa nafsu dan sebagainya. Semoga umat islam selalu dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaannya kepada Allah SWT sehingga bisa selamat dalam menjalankan hidup di dunia dan akhirat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar