Jumat, 17 Agustus 2018

Perawan Menurut Islam








Salah satu survey yang dilakukan oleh BKKBN pada tahun 2010 di Jabodetabek dan di
beberapa kota besar di Indonesia. Jumlah (%) remaja perempuan yang telah melakukan hubungan intim, Jabodetabek 51%, Surabaya 54%. Medan 52%, Bandung 47% dan
di Jogyakarta sebanyak 37%. Apakah ini tanda dekadensi moral dan pelanggaran terhadap
norma norma lingkungan dan agama, akan semakin bertambah banyakah dengan seiring
bertambahnya tahun. Semoga setelah membaca tulisan ini semua pembaca dapat menjaga diri dan berperilaku lebih baik sesuai dengan ajaran Islam.


Arti Perawan Menurut Alqur'an Allah Subhanahu wa Ta’alaa menceritakan tentang Maryam, ibunda Nabi Isa ‘alaihi as-Salaam, wanita yang suci lagi perawan, karena belum pernah disentuh oleh laki-laki :
 قَالَتْ رَبِّ أَنَّى يَكُونُ لِي وَلَدٌ وَلَمْ يَمْسَسْنِي بَشَرٌ قَالَ كَذَلِكِ اللَّهُ يَخْلُقُ مَا يَشَاءُ إِذَا قَضَى أَمْرًا فَإِنَّمَا يَقُولُ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ 
Maryam berkata: “Ya Tuhanku, betapa mungkin aku mempunyai anak, padahal aku belum pernah disentuh oleh seorang laki-lakipun.” Allah berfirman (dengan perantaraan Jibril): “Demikianlah Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Apabila Allah berkehendak menetapkan sesuatu, maka Allah hanya cukup berkata kepadanya: “Jadilah”, lalu jadilah dia (QS. Ali Imroon : 47).

 فِيهِنَّ قَاصِرَاتُ الطَّرْفِ لَمْ يَطْمِثْهُنَّ إِنْسٌ قَبْلَهُمْ وَلَا جَانٌّ 
Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka), dan tidak pula oleh jin. (Surat Ar-Rahman Ayat 56).

Jadi pada hakekatnya arti keperawanan menurut Islam tidak kaku, Islam menilai wanita masih perawan jika belum pernah melakukan hubungan intim dengan pria, tidak berpedoman pada selaput dara (hymen) belaka.

Arti Keperawanan Dari Segi Moralitas dan Spiritual
Segi moralita lebih memandang kepada perilaku/adab dari pada segi biologis, misalnya
jika seseorang diperkosa sehinga terjadi penetrasi paksa ke liang vagina maka ini terjadi
bukan dari kemauan si perempuan, dengan sadar atau tidak telah terobeknya selaput dara,
maka secara moralitas si perempuan korban pemerkosaan masih perawan.  Secara spiritual ia juga dikatakan masih perawan, karena ia tidak mengorbankan iman dan kepercayaan
kepada Allah SWT, karena semua ini terjadi bukan karena kehendak si perempuan.
Sebaliknya, walaupun si wanita vaginanya belum pernah mendapat penetrasi dari alat kelamin pria tapi jika wanita tersebut sudah melakukan hubungan intim dengan sukarela
lewat anal, oral seks, handjob atau kegiatan lain yang berhubungan dengan pemuasan
sexualitas maka secara moral dan spiritual dapat dikatakan wanita ini sudah tidak perawan
dan telah melanggar norma-norma agama. Pendek kata, keperawanan adalah masalah kepercayaan. Seorang wanita yang selaput daranya robek karena olah raga dan tidak mengeluarkan darah di malam pertama, apakah bisa dicap sudah tidak gadis lagi? Sedangkan di sisi lain, ada wanita yang “lebih beruntung”, walaupun sudah berhubungan seksual berulang kali namun di malam pertama masih keluar darah karena adanya sisa selaput dara yang terluka. Apakah adil pelabelan perawan dan tidak perawan. Sekali lagi, keperawanan adalah masalah kepercayaan.


Tinjaun Medis
Hymen/selaput dara merupakan suatu jaringan kulit yang sangat tipis yang melapisi pada bagian vulva menuju dalam vagina. Hymen memiliki berbagai tingkat elastisitas dan ketebalan serta bentuknya pun bermacam atau bentuk bukaannya berbeda pada tiap wanita untuk memungkinkan darah pada saat menstruasi dan cairan tubuh lainnya mengalir keluar melalui vagina.


Ada berbagai faktor penyebab rusaknya selaput dara seperti olahraga yang berat, mengendarai sepeda, masturbasi, terjatuh, pemerkosaan, dan lain sebagainya. Hal ini sering menimbulkan beban psikologis yang besar, menimbulkan perasaan rendah diri terutama bagi mereka yang selaput daranya pecah tetapi belum pernah berhubungan seksual

Hymen itu tidak hilang
Hymen tidak hilang walau setelah melakukan hubungan intim bahkan melahirkan, karena masih ada sisa hymen yang menempel dalam vagina. Walaupun sekarang hymen dapat dioperasi rekonstruksi/hymenoplasty atau menjahit kembali sisa sisa jaringan selaput dara yang masih tersisa dalam vagina. Jika hymen sudah rusak berat dapat dilakukan
Alloplant yaitu pemasangan hymen buatan.


Operasi Hymen Menurut Hukum Islam
Hukum operasi hymen/selaput dara adalah masalah Figh kontemporer, karena pada zaman dulu belum ada operasi semacam ini dan sejenisnya. Untuk kejelasan pembahasan ini maka dibagi dalam 3 bagian.

1. Rusaknya selaput dara bukan karena maksiat.
    bukan karena maksiat seperti, kecelakaan, naik sepeda, olah raga, pemerkosaan
    Menurut sebagian ulama diperbolehkan melakukan operasi hymen.
   ( DR. Muh. Nu’aim Yasin, , Fikih Kedokteran, hal 207 ) dengan alasan-alasan sebagai
   berikut : 1. Gadis tersebut tidak berbuat maksiat, kejadian yang menimpanya
   merupakan sebuah musibah.  2. Menyelamatkan gadis ini dari tuduhan dan fitnah
   yang ditujukan kepadanya akibat tidak mempunyai selaput dara lagi. Hal ini sesuai
   dengan ruh Islam yang memerintahkan untuk menutupi aib sauadaranya,
   sebagaimana yang tersebut dalam hadist :
 وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ اللَّهُ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ
 “ Barang siapa yang menutupi aib saudaranya di dunia, maka Allah akan menutupi
    aibnya di dunia dan akherat “ ( HR Muslim )
    Ada juga sebagian ulama yang tidak membolehkan operasi selaput dara walaupun
    rusaknya selaput dara bukan dari perbuatan maksiat. karena ulama ini menganggap
    tindakan operasi ini bukan keadaan darurat.

2. Rusaknya Hymen karena perbuatan zina/hubungan intim diluar nikah.
    Dalam keadaan seperti ini, para ulama sepakat untuk mengharamkan operasi
    selaput dara, karena madharatnya jauh lebih besar dan tidak ada masalahat dari
    operasi tersebut sama sekali. Juga adanya unsur penipuan terhadap suami, yang pasti
    akan mengetahuinya suatu saat.

3. Rusaknya Hymen karena pernikahan.
    Setelah wanita menikah adalah suatu yang wajar kalau selaput daranya rusak/robek
    maka operasi selaput dara hukumnya haram.

4. Anjuran Suami
   Dalam kasus no 1, 2 dan 3, apabila calon suami/suami sudah mengetahui keadaan
   siwanita sudah tidak perawan lagi, sedang lelaki itu masih perjaka, hukumnya
   diperbolehkan tapi sebaiknya menikah dulu, karena proses tindakan operasi selaput
   dari tidak lebih dari 1 jam.





Bagai Perjanjian Berdarah
Mengapa hymen ditempatkan di pintu pembukaan sexual perempuan, dan kenapa harus diikuti dengan percikan darah ketika rusak. Dengan pasti kita dapat katakan hymen adalah
pintu gerbang. Allah SWT telah mengaturnya, bagai tanda perjanjian berdarah, punya siapun alat kelamin pria yang dapat memasuki pintu gerbang itu harus merobek hymen
(pada umumnya darah yang keluar adalah sebagai perjanjiannya). Jadi secara spiritual dan
moralitas, keperawanan seorang wanita bukanlah hal yang sepele dan diremehkan hanya
untuk kesenangan semu. Ada ikatan spiritual dan hubungan batin, sehingga pengalaman
wanita untuk yang kali pertama melakukan hubungan sex, akan membekas dan teringat seumur hidupnya, dengan siapa ia melakukannya dan bagaimana si wanita melakukannya.
Tentu ketidak perawanan seorang wanita akan menjadi pemicu keretakan rumah tangga jika si wanita menikahnya dengan pria lain (bukan yang merobek hymennya), kenapa?
Karena dalam banyak kasus siwanita menjadi kurang respect pada suaminya dan tidak
mau menerima segala kekurangan suaminya dan problem lain akan muncul jika suami belum pernah melakukan hubungan intim sebelumnya, dan membayangkan bagaimana rasa perawan, jika ekonomi suami mampu maka ia akan mencari diluar, atau mengkin
akan menikah lagi dengan wanita yang benar-benar masih perawan.

Menjadi Piala Bergilir
Free sexual intercourse pre-marital, akan membuat si wanita tercampakan dan menjadi suatu sampah yang tidak berharga, karena lebih dari 60% leleki perenggut keperawanan
tidak menjadi suami, akankah ini terjadi pada diri anda. Setelah keperwanan hilang dan
hubungan percintaan putus, siwanita akan menjadi khawatir akankah ada pria yang mau
menerima dirinya lagi, ia menjadi pendiam dan sering melamun, ia harus  mencari pacar baru lagi yang diharap mau menerimanya, setelah mendapat pacar baru kedua, maka siwanitapun akan dengan mudah diajak melakukan hubungan sex, karena tidak ada lagi
yang harus dipertahankan. Demikian juga dengan pacar-pacarnya yang ketiga dan seterusnya. Wanita seperti ini dimata laki-laki adalah cewek gampangan, sehingga wanita seperti ini sering digilir oleh beberapa pria dalam semalam.





Keinginan Para Lelaki di Dunia
Ada sebuah video, wanita mengatakan hidup di Jakarta keras, hanya karena ingin melegalkan kebejadan moralnya, dikota kota yang lebih besar dari pada Jakarta pun, seperti Abu dhabi, London, Moscow, Berlin bahkan di kota kota besar di AS, para wanita yang teguh imannya masih banyak yang mempertahankan virginitasnya. Secara statistik lelaki Indonesia 85% masih mementingkan keperawanan pada istrinya, Rata rata di kota
kota besar dunia 45% lelaki masih menginginkan keperawanan saat mereka menikah, maka dari itu banyak lelaki bule kawin dengan wanita Asia. bahkan ada group di facebook
no hymen no diamond (baca dibawah).





Hukum Menikah dengan Wanita Pezina
Ajaran Islam dengan tegas melarang dan mengharamkan laki-laki mukmin menikahi wanita bukan perawan/pezina.  seperti yang dilansir dari Syaikhul Islam Ibnul Qoyyim al-Jauziyyah berkata:
 وَأَمَّا نِكَاح الزَّانِيَة فَقَدْ صَرَّحَ اللَّه بِتَحْرِيمِهِ فِي سُورَة النُّور وَأَخْبَرَ أَنَّ مَنْ نَكَحَهَا فَهُوَ زَانٍ أَوْ مُشْرِك 
Adapun menikahi wanita pezina, maka Allah telah menjelaskan keharamannya dalam surat An Nuur dan mengabarkan bahwa orang yang layak menikahinya adalah laki-laki pezina atau orang musyrik. Ayat yang dimaksud oleh Syaikhul Islam bunyinya sebagai berikut :
 الزَّانِي لَا يَنْكِحُ إِلَّا زَانِيَةً أَوْ مُشْرِكَةً وَالزَّانِيَةُ لَا يَنْكِحُهَا إِلَّا زَانٍ أَوْ مُشْرِكٌ وَحُرِّمَ ذَلِكَ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ 
Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas oran-orang yang mukmin (QS. An Nuur : 3).

Rasulullah sholallahu alaihi wa salam bersabda :
“hendaknya kalian menikahi gadis perawan, karena mereka lebih bagus pergaulannya,
  lebih subur rahimnya dan lebih bisa menerima kekurangan”.

Pengorbanan seorang wanita terbesar di mata laki-laki adalah memberikan/menyerahkan kehormatan/keperawanannya di malam pertama pernikahannya. karena itu adalah bukti kadar cinta dan kasih sayang seorang wanita terhadap laki-laki. Wanita yang perawan biasanya tutur katanya lebih sopan, karena masih malu-malu ketika baru pertama kali mengenal laki-laki yang nantinya akan menjadi pendamping hidupnya. Hendaknya wanita menjaga diri agar jangan sampai disentuh oleh laki-laki sampai halal bagi dirinya.


Baginda Nabi SAW bersabda pernah bersabda:
 “Orang yang bertaubat dari dosanya seperti orang yang tidak pernah berdosa”
  (Al-Mughni 6/603). Selanjutnya mereka dianggap sebagai orang baik-baik (Thayyib/thayyibah). Jadi laki-laki yang pernah berzina lalu bertaubat boleh menikah dengan wanita baik-baik, sebaliknya wanita yang pernah berzina kemudian bertaubatpun boleh menikah dengan laki-laki baik-baik. Demikian pula laki-laki yang pernah berzina kemudian bertaubat boleh menikah dengan wanita yang pernah berzina lalu bertaubat (pendapat Jumhur Ulama) (Al-Fiqhul Islami wa Adilatuha, DR. Wahbah Az-Zuhaili: 7/149; Fiqhus Sunnah, Sayyid Sabiq: 2/231-234)


Problema Rumah Tangga  yang Mungkin Timbul
Setelah Menikah dengan Wanita tidak Perawan
(Walaupun Si wanita telah bertaubat)
1. Wanita/istri  kurang respect pada suami
2. Istri tidak bisa menerima kekurangan suami
3. Enggan melakukan hubungan intim dengan suami
4. Tidak merasa puas berhubungan sexual dengan suaminya, biasaya ditandai dengan
    kemarahan istri yang tanpa sebab pada keesokan harinya.

Tips:
1. Buat remaja/jomblo yang masih perawan, Jagalah kesucian anda, apapun bentuk rayuan lelaki jangan sampai tergoda, karena juga kekasihmu sekarang tidak ada jaminan untuk menjadi suamimu kelak, kebanyakan janji laki-laki itu  bohong belaka.
2. Buat jomblo yang sudah tidak perawan, hentikanlah petualangan sexualmu sekarang juga dan bertaubatlah kepada Allah SWT. Berdoalah agar cepat mendapat jodoh yang baik dan bisa membimbing dalam kehidupan Islami. (baca juga no3).
3. Buat yang sudah berumah tangga, waktu menikah sudah tidak perawan lagi dan menikah dengan pria lain, bersyukurlah kepada Allah dan berterima kasihlah pada lelaki/suamimu apalagi jika ia belum pernah melakukan hubungan intim sebelumnya.
ia/suami rela/ikhlas menerima istri sebagaimana adanya, bersikaplah lebih sopan dan
hormat pada suami, penting juga untuk memberikan suami rasa nyaman, ini semua
harus dilakukan untuk menutupi segala kekurangan istri.


Semoga Bermanfaat 


Bacaan yang Dianjurkan:
Istri Durhaka Penghuni Neraka
No Hymen No Diamond facebook Group
The Important of Virginity in US









Tidak ada komentar:

Posting Komentar